Harga minyak sawit mentah (crudepalm oilatau CPO) turun pada perdagangan Rabu 14/7). Adanya aksi ambil untung masih menjadi pemberat harga komoditas ini.
Harga CPO sempat naik lumayan tajam pada perdagangan hari sebelumnya, Selasa (13/7) akibat pemangkasan bea masuk dan pajak ekspor di India menjadi pengatrol harga CPO. Namun, pada Rabu (14/7) harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 3.952 per ton. Ini berarti tu-
run 0,63 % dibandingkan hari sebelumnya.
Aksi profit taking masih menghantui harga CPO. Walau turun, harga masih membukukan kenaikan 4,14% dalam sepekan terakhir. Dalam sebulan ke belakang, kenaikan harga CPO mencapai 10,39 %.
Para analis memperkirakan harga CPO masih berpeluang naik saat fase konsolidasi selesai. Target resistance berada di kisaran MYR 4.009 per ton-MYR4.105 per ton.
Tren bullish dianggap su-
dah terkonfirmasi pada 6 Juli pada saat harga menyentuh MYR3.978 per ton. Maka ketika harga ternyata mencapai MYR4.105 per ton akan ada ruang untuk naik hingga ke MYR4.260 per ton.
Meski demikian, masih ada risiko harga CPO akan terkoreksi. Apabila gagal menyentuh MYR4.009 per ton ada pertanda harga bakal bearish. Ketika ini terjadi, target harga berada pada kisaran MYR3.757 per ton hingga MYR3.853 per ton.
Sumber: Bisnis Indonesia