JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) Malaysia berpeluang mengalami kenaikan pada perdagangan Kamis (04/01/2018). Kenaikan harga CPO Malaysia itu didorong peningkatan permintaan dari Cina dan kenaikan harga minyak nabati lainnya.
Analis bursa komoditas PT Monex Investindo Futures, Faisyal, mengatakan, permintaan CPO dari Cina biasanya akan naik menjelang Hari Raya Imlek bulan depan. Karena itu, para trader minyak nabati di Cina mulai mengantisipasi peningkatan permintaan tersebut sejak awal tahun ini agar kenaikan harga dapat dikendalikan.
Lanjut Faisyal, para trader pasar berjangka di Kuala Lumpur berpendapat, pasar minyak nabati global saat ini sedang bereaksi terhadap antisipasi peningkatan ekspor ke depan. “Itu karena ekspor CPO Malaysia meningkat antara 6-9% pada Desember 2017. Sementara itu, kenaikan ekspor tersebut diprediksi bakal terus berlanjut di sepanjang Januari 2018 karena peningkatan permintaan dari Cina,” papar Faisyal, seperti dikutip InfoSAWIT dari Industry.co.id.
Seperti diketahui, Cina adalah importir CPO terbesar kedua di dunia setelah India. Para trader di Cina akan meningkatkan cadangan CPO mereka menjelang Hari Raya Imlek untuk mengantisipasi kenaikan permintaan untuk keperluan memasak. (T2)
Sumber: Infosawit.com