Harga kontrak Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives (BMD) kembali naik pada Senin (9/1/2024). Di tengah kekhawatiran melemahnya produksi dan berkurangnya stok bulan ini.

Berdasarkan data BMD pada penutupan Senin (9/1/2024), kontrak berjangka CPO untuk Januari 2024 turun 10 Ringgit Malaysia menjadi 3.680 Ringgit Malaysia per ton. Untuk kontrak berjangka CPO Februari 2024 menguat 8 Ringgit Malaysia menjadi 3.683 Ringgit Malaysia per ton.

Sementara itu, kontrak berjangka CPO Maret 2024 terkerek 11 Ringgit Malaysia menjadi 3.693 Ringgit Malaysia per ton. Kontrak berjangka CPO April 2024 bertambah 16 Ringgit Malaysia menjadi 3.687 Ringgit Malaysia per ton.

Sedangkan kontrak berjangka CPO Mei 2024 naik 13 Ringgit Malaysia menjadi 3.662 Ringgit Malaysia per ton. Kontrak berjangka CPO Juni 2024 meningkat 18 Ringgit Malaysia menjadi 3.633 Ringgit Malaysia per ton.

Pedagang minyak sawit David Ng mengatakan situasi saat ini dipandang positif bagi pasar minyak sawit. Sebab, produksi CPO dikhawatirkan melemah dan berkurangnya stok bulan ini.  “Kami melihat support pada 3.600 Ringgit Malaysia per ton dan resistance pada 3.850 Ringgit Malaysia per ton,” katanya dikutip dari Bernama.

https://ekonomi.bisnis.com/read/20240108/12/1730476/kemendag-buka-peluang-pengemasan-minyak-goreng-di-timur-tengah-dan-afrika

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *