JAKARTA – Pemerintah Indonesia bisa saja membatalkan pembelian 313 pesawat komersial dari Prancis untuk menggertak Uni Eropa yang mendiskriminasi kelapa sawit Indonesia.

Untuk itu, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meminta pemerintah Indonesia menggertak Uni Eropa terhadap perang dagang yang mereka kobarkan atas minyak kelapa sawit Indonesia.

Hipmi mendesak agar pemerintah Indonesia membatalkan rencana pembelian pesawat Airbus dari Prancis sebanyak 313 unit.

Hipmi menilai upaya pemerintah Indonesia melayangkan gugatan terhadap Uni Eropa (UE) ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) mengenai kebijakan renewable energy Directive (RED) II dan Delegated Regulation yang dikeluarkan UE pada pekan ini melawan Uni Eropa tidaklah cukup.

“Kita usul gertak saja dengan menghentikan pesanan sebanyak 313 Airbus yang kita pesan ke Prancis,” ujar Ketua Umum BPP Hipmi Mardani H. Maming dalam keterangan tertulis, Rabu (18/12/2019).

Menurut Mardani, Hipmi melihat, dari pesanan pesawat Airbus yang sebanyak 313 unit, pesanan Citilink sebanyak 25 unit, Garuda 58 unit, dan Lion Air sebanyak 230 unit.

 

Sumber: Tribunnews.com